Presiden Sriwijaya FC Dodi Reza Alex menyesalkan niat kementerian pemuda dan olahraga (Kemenpora) yang ingin mengajukan banding atas keputusan pengadilan tata usaha negara (PTUN).
PSSI memenangkan gugatan terhadap surat keputusan (SK) sanksi administratif nomor 01307 yang dikeluarkan Menpora Imam Nahrawi per tanggal 17 April 2015. Hakim PTUN memberikan kesempatan kepada Kemenpora untuk mengajukan banding 14 hari setelah keputusan dikeluarkan.
Pihak Kemenpora merasa tidak puas dengan keputusan tersebut, dan akan mengajukan banding. Walau menghormati niat tersebut dari sisi hukum, Dodi Reza tetap menyesalkan keinginan Kemenpora mengajukan banding.
"Sangat disayangkan [kalau Menpora naik banding], tentu ini akan menambah panjang ketidakpastian turnamen, atau pun kompetisi sepakbola di Indonesia,” kata Dodi Reza.
"Tapi ini proses hukum yang mau tidak mau tetap kita hormati, dan dijalankan.”
Dodi Reza yang juga menjadi anggota komite eksekutif (Exco) PSSI mengatakan, induk organisasi sepakbola nasional itu sudah menyampaikan perkembangan terakhir mengenai situasi persepakbolaan di Indonesia ke FIFA.
Selanjutnya, tambah Dodi, anggota Exco telah meminta PSSI agar kembali menjalankan roda kompetisi. Sebagai jalan untuk memuluskan rencana tersebut, pihaknya akan melakukan rekonsiliasi bersama Menpora.
"Selaku anggota Exco kami meminta pada PSSI untuk menjalankan agenda secara global untuk menghidpukan gairah sepakbola nasional,” urainya.
"Kami dari PSSI secara berbesar hati dan semangat melakukan rekonsiliasi untuk duduk satu meja dengan Menpora. Jika memang di PSSI ada orang yang tidak benar silakan ditangkap, dan dikeluarkan dari PSSI.” (gk-55)
addResponsivePlayer('q6v8cb4tbk1p1m07d4de1za61', '', '', 'perfq6v8cb4tbk1p1m07d4de1za61', 'eplayer40', {age:1433393646224});
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Bos Sriwijaya FC Sesalkan Niat Kemenpora Ajukan Banding
PSSI memenangkan gugatan terhadap surat keputusan (SK) sanksi administratif nomor 01307 yang dikeluarkan Menpora Imam Nahrawi per tanggal 17 April 2015. Hakim PTUN memberikan kesempatan kepada Kemenpora untuk mengajukan banding 14 hari setelah keputusan dikeluarkan.
Pihak Kemenpora merasa tidak puas dengan keputusan tersebut, dan akan mengajukan banding. Walau menghormati niat tersebut dari sisi hukum, Dodi Reza tetap menyesalkan keinginan Kemenpora mengajukan banding.
"Sangat disayangkan [kalau Menpora naik banding], tentu ini akan menambah panjang ketidakpastian turnamen, atau pun kompetisi sepakbola di Indonesia,” kata Dodi Reza.
"Tapi ini proses hukum yang mau tidak mau tetap kita hormati, dan dijalankan.”
Dodi Reza yang juga menjadi anggota komite eksekutif (Exco) PSSI mengatakan, induk organisasi sepakbola nasional itu sudah menyampaikan perkembangan terakhir mengenai situasi persepakbolaan di Indonesia ke FIFA.
Selanjutnya, tambah Dodi, anggota Exco telah meminta PSSI agar kembali menjalankan roda kompetisi. Sebagai jalan untuk memuluskan rencana tersebut, pihaknya akan melakukan rekonsiliasi bersama Menpora.
"Selaku anggota Exco kami meminta pada PSSI untuk menjalankan agenda secara global untuk menghidpukan gairah sepakbola nasional,” urainya.
"Kami dari PSSI secara berbesar hati dan semangat melakukan rekonsiliasi untuk duduk satu meja dengan Menpora. Jika memang di PSSI ada orang yang tidak benar silakan ditangkap, dan dikeluarkan dari PSSI.” (gk-55)
addResponsivePlayer('q6v8cb4tbk1p1m07d4de1za61', '', '', 'perfq6v8cb4tbk1p1m07d4de1za61', 'eplayer40', {age:1433393646224});
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Bos Sriwijaya FC Sesalkan Niat Kemenpora Ajukan Banding