Jamie Redknapp menyarankan Arsenal untuk segera mendepak Arsene Wenger jika mereka masih ingin untuk menjadi kampiun Liga Primer Inggris di masa mendatang.
Menurut Redknapp, selain telah menyia-nyiakan kesempatan terbaik untuk menjadi juara di musim ini, Wenger juga sudah terlampau sering mencari-cari alasan atas kegagalannya meraih prestasi secara konsisten.
Arsenal sempat memunculkan harapan bakal mengakhiri puasa gelar liga sejak 2004 dengan tampil impresif di awal musim, namun inkonsistensi performa selepas pergantian tahun merusak ambisi itu. Dengan tiga laga tersisa, The Gunners sudah tertinggal 12 poin dari Leicester alias harus mengucapkan selamat tinggal pada titel liga.
"Wenger boleh berbicara apa pun, tentang musim gila Leicester, tetapi Arsenal sendiri telah jatuh di musim ini dan itu disebabkan karena sang manajer. Dia tidak mampu menghadirkan rasa lapar pada timnya. Itu tanda-tanda bahwa Wenger telah menjemukan sebagai manajer,” ujar Redknapp kepada Sky Sports, Minggu (25/4).
Redknapp mengaku bosan dengan poin-poin pembahasan Arsenal yang selalu sama setiap musimnya, yakni soal kegagalan The Gunners melakukan penguatan skuat, terutama di sektor bek dan striker, akibat pelit di bursa transfer.
"Itulah elemen-elemen yang tidak bisa mereka penuhi. Padahal, musim ini adalah kesempatan terbaik mereka untuk menjadi juara liga. Mereka tidak akan pernah mendapatkan kesempatan seperti ini lagi. Bahkan Tottenham kini sudah melewati mereka,” sambung Redknapp.
"Dari tahun ke tahun, fans Arsenal selalu mendengar alasan yang sama darinya. Itu tidak masalah jika mereka juara, tetapi jika tidak, maka waktunya telah tiba untuk melakukan pergantian,” tandasnya.
Bagi pengguna news app Goal dapat menyimak cuplikan pertandingan Liga Primer Inggris, Serie A Italia, dan Ligue 1 Prancis di sini.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Jamie Redknapp: Selalu Cari Alasan, Arsene Wenger Harus Diganti
Menurut Redknapp, selain telah menyia-nyiakan kesempatan terbaik untuk menjadi juara di musim ini, Wenger juga sudah terlampau sering mencari-cari alasan atas kegagalannya meraih prestasi secara konsisten.
Arsenal sempat memunculkan harapan bakal mengakhiri puasa gelar liga sejak 2004 dengan tampil impresif di awal musim, namun inkonsistensi performa selepas pergantian tahun merusak ambisi itu. Dengan tiga laga tersisa, The Gunners sudah tertinggal 12 poin dari Leicester alias harus mengucapkan selamat tinggal pada titel liga.
"Wenger boleh berbicara apa pun, tentang musim gila Leicester, tetapi Arsenal sendiri telah jatuh di musim ini dan itu disebabkan karena sang manajer. Dia tidak mampu menghadirkan rasa lapar pada timnya. Itu tanda-tanda bahwa Wenger telah menjemukan sebagai manajer,” ujar Redknapp kepada Sky Sports, Minggu (25/4).
SIMAK JUGA
Laporan Pertandingan: Sunderland 0-0 Arsenal
Ditahan Sunderland, Arsene Wenger Salahkan Jadwal Padat
Leicester City Di Puncak Klasemen, Arsene Wenger Merasa Bersalah
Laporan Pertandingan: Sunderland 0-0 Arsenal
Ditahan Sunderland, Arsene Wenger Salahkan Jadwal Padat
Leicester City Di Puncak Klasemen, Arsene Wenger Merasa Bersalah
Redknapp mengaku bosan dengan poin-poin pembahasan Arsenal yang selalu sama setiap musimnya, yakni soal kegagalan The Gunners melakukan penguatan skuat, terutama di sektor bek dan striker, akibat pelit di bursa transfer.
"Itulah elemen-elemen yang tidak bisa mereka penuhi. Padahal, musim ini adalah kesempatan terbaik mereka untuk menjadi juara liga. Mereka tidak akan pernah mendapatkan kesempatan seperti ini lagi. Bahkan Tottenham kini sudah melewati mereka,” sambung Redknapp.
"Dari tahun ke tahun, fans Arsenal selalu mendengar alasan yang sama darinya. Itu tidak masalah jika mereka juara, tetapi jika tidak, maka waktunya telah tiba untuk melakukan pergantian,” tandasnya.
Bagi pengguna news app Goal dapat menyimak cuplikan pertandingan Liga Primer Inggris, Serie A Italia, dan Ligue 1 Prancis di sini.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Jamie Redknapp: Selalu Cari Alasan, Arsene Wenger Harus Diganti