MRT Jakarta yang diremiskan pada akhir bulan Maret ini, merupakan upaya pemerintah untuk mengurangi stres, keringat, dan asap, yang kerap dialami masyarakat yang berjuang mengarungi kemacetan ibu kota ini setiap harinya. Kerugian tahunan dari kemacetan diperkirakan mencapai $6,5 miliar pada tahun depan. Tanpa transportasi umum yang lebih baik, kemacetan yang semakin parah akan dihadapi Jakarta.
Oleh: Niniek Karmini dan Stephen Wright (Associated Press)
Berpindah tempat di ibu kota Indonesia yang macet ini, stress, keringat, dan asap akan berkurang bagi sebagian orang, ketika jalur kereta bawah tanah pertama dibuka pada akhir bulan ini.
Jalur ini adalah perbaikan infrastruktur terbaru di seluruh negeri yang diharapkan para pejabat akan membantu Indonesia mengejar ketertinggalan dari negara-negara tetangganya.
Sistem sepanjang 16 kilometer (10 mil) yang berjalan ke selatan dari pusat kota Jakarta tersebut, adalah fase pertama dari pembangunan yang jika terwujud sepenuhnya akan menjadi jaringan stasiun berbentuk silang di kota berpenduduk 30 juta orang tersebut. Jaringan kereta api tinggi senilai $2,4 miliar yang menghubungkan Jakarta dan kota-kota satelitnya juga mulai terbentuk, di mana tahap pertama diharapkan mulai beroperasi pada bulan April.
Kemacetan semakin memburuk dalam dekade terakhir, seiring kepemilikan mobil meningkat, di mana semakin banyak kendaraan memasuki jalan-jalan Jakarta yang tidak berubah. Kecepatan rata-rata jam sibuk telah “menurun secara signifikan” menjadi 10 kilometer per jam, menurut Kementerian Transportasi. Seringkali bisa memakan waktu dua jam atau lebih untuk bergerak 5 kilometer di wilayah-wilayah di Jakarta.
Baca Artikel Selengkapnya di sini
Oleh: Niniek Karmini dan Stephen Wright (Associated Press)
Berpindah tempat di ibu kota Indonesia yang macet ini, stress, keringat, dan asap akan berkurang bagi sebagian orang, ketika jalur kereta bawah tanah pertama dibuka pada akhir bulan ini.
Jalur ini adalah perbaikan infrastruktur terbaru di seluruh negeri yang diharapkan para pejabat akan membantu Indonesia mengejar ketertinggalan dari negara-negara tetangganya.
Sistem sepanjang 16 kilometer (10 mil) yang berjalan ke selatan dari pusat kota Jakarta tersebut, adalah fase pertama dari pembangunan yang jika terwujud sepenuhnya akan menjadi jaringan stasiun berbentuk silang di kota berpenduduk 30 juta orang tersebut. Jaringan kereta api tinggi senilai $2,4 miliar yang menghubungkan Jakarta dan kota-kota satelitnya juga mulai terbentuk, di mana tahap pertama diharapkan mulai beroperasi pada bulan April.
Kemacetan semakin memburuk dalam dekade terakhir, seiring kepemilikan mobil meningkat, di mana semakin banyak kendaraan memasuki jalan-jalan Jakarta yang tidak berubah. Kecepatan rata-rata jam sibuk telah “menurun secara signifikan” menjadi 10 kilometer per jam, menurut Kementerian Transportasi. Seringkali bisa memakan waktu dua jam atau lebih untuk bergerak 5 kilometer di wilayah-wilayah di Jakarta.
Baca Artikel Selengkapnya di sini