Yo N3 Mania! Selamat membaca Review Men in Black: International, Format Lama dengan Gaya Baru.
Jadi gimana? Apakah seru untuk ditonton?
Ada sebuah masa di mana Will Smith belum memerankan Jin kekar dari Disney, & Tommy Lee Jones belum terlalu tua. Pada masa tersebut sebuah komik karangan Lowell Cunningham diadaptasi secara bebas oleh Ed Solomon, sehingga melahirkan waralaba MIByang kita kenal sekarang ini.
Setelah beristirahat selama tujuh tahun lamanya, waralaba ini kembali ke layar lebar melalui tangan kreatif F. Gary Grey, sang sutradara, The Italian Job, & The Fate of the Furious. Absen selama tujuh tahun lamanya membuat waralaba ini membutuhkan berbagai peremajaan. Salah satunya dengan cara menduetkan Chris Hemsworth & Tessa Thompson, yg sebelumnya sukses memerankan Thor & Valkyrie di Thor: Ragnarok.
Men in Black Ricuh
Film Men in Black: International dibuka dengan adegan penyerangan agen H (Chris Hemsworth) & agen High T (Liam Neeson) yg berasal dari MIB cabang UK. Keduanya menyerang menara Eiffel yg merupakan lokasi alat transportasi berupa worm hole untuk para alien.
Worm hole tersebut telah ditumpangi sesosok alien berbahaya yg dinamai The Hive. Alien tersebut hendak menyerang Bumi & berbagai planet lainnya. Dalam pertempuran tersebut agen H & High T berhasil menumpas The Hive, sehingga Bumi aman sekali lagi.
Pada sisi lainnya Molly Wright kecil menemukan alien yg mendarat darurat di rumahnya. Kejadian ini mengubah Molly untuk selamanya, dirinya menjadi sangat terobsesi dengan alien & berusaha mencari tahu organisasi aneh yg berpakaian serba hitam tersebut. Obsesi ini sukses membawa Molly ke markas rahasia MIB.
Agen O (Emma Thompson) yg terkesan dengan kemampuan Molly akhirnya memilih untuk mempekerjakan Molly. Sejak saat itu Molly kehilangan identitasnya & harus hidup sebagai agen MIB dengan kode agen M.
Tugas percobaan pertama agen M adalah pergi ke MIB cabang UK & menyelidiki apakah di sana ada keanehan / tidak. Sesampainya di UK agen M bertemu dengan High T & H. Dalam sebuah kesempatan, agen H memutuskan untuk melibatkan agen M dalam misi pengawalan VIP di Bumi.
Sayang misi pengawalan tersebut tidak berjalan mulus & keduanya langsung terlibat pertempuran melawan makhluk alien yg sangat kuat. Dari situ agen M menyimpulkan kalau MIB memang ada yg salah dengan MIB UK. Sepertinya organisasi rahasia tersebut disusupi mata-mata yg mengetahui semua gerak-gerik mereka.
Format Lama dengan Gaya Baru
Jujur saja, kami sangat senang dengan seluruh penyegaran yg dihadirkan oleh F. Gary Grey. Di tangan dirinya Men in Black: International tampil lebih modern dengan beberapa elemen yg sebelumnya tidak ada di tiga MIB sebelumnya.
Salah satu contohnya adalah, perubahan fokus cerita & perkembangan karakter. Ketimbang repot-repot mengeksplorasi alien-alien aneh yg biasanya baru muncul, Men in Black: International lebih mengedepankan hubungan para karakter manusianya & sedikit meminggirkan para alien yg biasanya menjadi bintang utama MIB.
Kamu memang masih menemukan alien mungil bernama Pawny yg suaranya diisikan oleh Kumail Nanjiani. Tapi fungsi alien mungil ini tidak lebih sebagai karakter penghibur yg mengisi fungsi Frank the Pug (Tim Blaney) yg sempat hadir dalam dua film sebelumnya.
Format lama dari Men in Black: International sangat terlihat pada aliran cerita & plotnya yg terasa sangat familiar. Dua orang agen beda pengalaman, harus saling bahu-membahu untuk menyelamatkan Bumi dari incaran alien jahat. Pada akhir cerita, keduanya akan berhadapan dengan alien super jahat yg nyaris tidak terkalahkan & seterusnya.
Hemsworth & Tess berhasil membawakan peran mereka dengan baik. Ada banyak momen yg menumbuhkan chemistry mereka sebagai rekan satu tim sedikit demi sedikit. Walaupun pada awalnya hubungan ini terasa ganjil, tapi seiring jalan cerita keduanya akan semakin menyatu dengan baik.
Sementara itu kami harus mengacungi jempol pada Rafe Spall yg menjadi agen C pada film ini. Walaupun mendapatkan durasi yg tidak banyak, aktingnya yg sangat meyakinkan membuat kami gemas sendiri sepanjang film.
Lalu bagaimana dengan akting Liam Neeson? Well, sang Jedi, dewa, & assassin ini memerankan agen High T dengan sangat baik. Memang tidak ada yg menonjol pada kualitas akting Liam, tapi rasanya sulit menerima sosok petinggi MIB UK diperankan orang lain. Kalau kami boleh memilih, paling kami hanya menyodorkan nama Samuel L. Jackson sebagai agen High T.
Kesimpulan
Tampaknya berbagai pembaruan di atas kurang bisa diterima oleh para penggemar MIB pada umumnya sehingga memunculkan berbagai review miring yg bisa kamu temukan di internet.
Bagi kami Men in Black: International adalah film super fun yg tidak boleh dilewatkan begitu saja. Memang banyak sekali elemen yg disederhanakan di sini sehingga rasanya sangat asing bagi penikmat MIB lama. Tapi bagi kami perubahan tersebut sangat perlu mengingat banyak penonton baru yg menyaksikan film ini.
Men in Black: International kami ganjar dengan nilai 3 dari 5 bintang. Sangat menghibur & harus kamu tonton kalau sudah hadir di bioskop terdekat. Men in Black: International siap tayang di bioskop pada 19 Juni 2019.
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Review Men in Black: International, Format Lama dengan Gaya Baru diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber
Forum N3 Nyit-nyit.net membahas Video games, indie games, standalone games, plugins, free games, game extensions, expansion packs, game episode, game cheat, cara curang, cheat engine, game mods, modifications, mods, development, total conversions, modification, enhancement, games, plugins, addons, extensions, episode, expansion packs. We talks about latest Game Cheats, Cracks, Keygens and Hacks. Hacks & Cheats and trainers for many other multiplayer games. Free download games, hacks, cheats tools, projects, graphics. We create Hacks for Games,Cheats Tools,Trainer Tools. Hack,Cheats,Hack iOS Games,Hack Android Games,Cheats facebook games, Online games hack. Review Men in Black: International, Format Lama dengan Gaya Baru.
Jadi gimana? Apakah seru untuk ditonton?
Ada sebuah masa di mana Will Smith belum memerankan Jin kekar dari Disney, & Tommy Lee Jones belum terlalu tua. Pada masa tersebut sebuah komik karangan Lowell Cunningham diadaptasi secara bebas oleh Ed Solomon, sehingga melahirkan waralaba MIByang kita kenal sekarang ini.
Setelah beristirahat selama tujuh tahun lamanya, waralaba ini kembali ke layar lebar melalui tangan kreatif F. Gary Grey, sang sutradara, The Italian Job, & The Fate of the Furious. Absen selama tujuh tahun lamanya membuat waralaba ini membutuhkan berbagai peremajaan. Salah satunya dengan cara menduetkan Chris Hemsworth & Tessa Thompson, yg sebelumnya sukses memerankan Thor & Valkyrie di Thor: Ragnarok.
Men in Black Ricuh
Film Men in Black: International dibuka dengan adegan penyerangan agen H (Chris Hemsworth) & agen High T (Liam Neeson) yg berasal dari MIB cabang UK. Keduanya menyerang menara Eiffel yg merupakan lokasi alat transportasi berupa worm hole untuk para alien.
Worm hole tersebut telah ditumpangi sesosok alien berbahaya yg dinamai The Hive. Alien tersebut hendak menyerang Bumi & berbagai planet lainnya. Dalam pertempuran tersebut agen H & High T berhasil menumpas The Hive, sehingga Bumi aman sekali lagi.
Pada sisi lainnya Molly Wright kecil menemukan alien yg mendarat darurat di rumahnya. Kejadian ini mengubah Molly untuk selamanya, dirinya menjadi sangat terobsesi dengan alien & berusaha mencari tahu organisasi aneh yg berpakaian serba hitam tersebut. Obsesi ini sukses membawa Molly ke markas rahasia MIB.
Agen O (Emma Thompson) yg terkesan dengan kemampuan Molly akhirnya memilih untuk mempekerjakan Molly. Sejak saat itu Molly kehilangan identitasnya & harus hidup sebagai agen MIB dengan kode agen M.
Tugas percobaan pertama agen M adalah pergi ke MIB cabang UK & menyelidiki apakah di sana ada keanehan / tidak. Sesampainya di UK agen M bertemu dengan High T & H. Dalam sebuah kesempatan, agen H memutuskan untuk melibatkan agen M dalam misi pengawalan VIP di Bumi.
Sayang misi pengawalan tersebut tidak berjalan mulus & keduanya langsung terlibat pertempuran melawan makhluk alien yg sangat kuat. Dari situ agen M menyimpulkan kalau MIB memang ada yg salah dengan MIB UK. Sepertinya organisasi rahasia tersebut disusupi mata-mata yg mengetahui semua gerak-gerik mereka.
Format Lama dengan Gaya Baru
Jujur saja, kami sangat senang dengan seluruh penyegaran yg dihadirkan oleh F. Gary Grey. Di tangan dirinya Men in Black: International tampil lebih modern dengan beberapa elemen yg sebelumnya tidak ada di tiga MIB sebelumnya.
Salah satu contohnya adalah, perubahan fokus cerita & perkembangan karakter. Ketimbang repot-repot mengeksplorasi alien-alien aneh yg biasanya baru muncul, Men in Black: International lebih mengedepankan hubungan para karakter manusianya & sedikit meminggirkan para alien yg biasanya menjadi bintang utama MIB.
Kamu memang masih menemukan alien mungil bernama Pawny yg suaranya diisikan oleh Kumail Nanjiani. Tapi fungsi alien mungil ini tidak lebih sebagai karakter penghibur yg mengisi fungsi Frank the Pug (Tim Blaney) yg sempat hadir dalam dua film sebelumnya.
Format lama dari Men in Black: International sangat terlihat pada aliran cerita & plotnya yg terasa sangat familiar. Dua orang agen beda pengalaman, harus saling bahu-membahu untuk menyelamatkan Bumi dari incaran alien jahat. Pada akhir cerita, keduanya akan berhadapan dengan alien super jahat yg nyaris tidak terkalahkan & seterusnya.
Hemsworth & Tess berhasil membawakan peran mereka dengan baik. Ada banyak momen yg menumbuhkan chemistry mereka sebagai rekan satu tim sedikit demi sedikit. Walaupun pada awalnya hubungan ini terasa ganjil, tapi seiring jalan cerita keduanya akan semakin menyatu dengan baik.
Sementara itu kami harus mengacungi jempol pada Rafe Spall yg menjadi agen C pada film ini. Walaupun mendapatkan durasi yg tidak banyak, aktingnya yg sangat meyakinkan membuat kami gemas sendiri sepanjang film.
Lalu bagaimana dengan akting Liam Neeson? Well, sang Jedi, dewa, & assassin ini memerankan agen High T dengan sangat baik. Memang tidak ada yg menonjol pada kualitas akting Liam, tapi rasanya sulit menerima sosok petinggi MIB UK diperankan orang lain. Kalau kami boleh memilih, paling kami hanya menyodorkan nama Samuel L. Jackson sebagai agen High T.
Kesimpulan
Tampaknya berbagai pembaruan di atas kurang bisa diterima oleh para penggemar MIB pada umumnya sehingga memunculkan berbagai review miring yg bisa kamu temukan di internet.
Bagi kami Men in Black: International adalah film super fun yg tidak boleh dilewatkan begitu saja. Memang banyak sekali elemen yg disederhanakan di sini sehingga rasanya sangat asing bagi penikmat MIB lama. Tapi bagi kami perubahan tersebut sangat perlu mengingat banyak penonton baru yg menyaksikan film ini.
Men in Black: International kami ganjar dengan nilai 3 dari 5 bintang. Sangat menghibur & harus kamu tonton kalau sudah hadir di bioskop terdekat. Men in Black: International siap tayang di bioskop pada 19 Juni 2019.
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Review Men in Black: International, Format Lama dengan Gaya Baru diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber
Forum N3 Nyit-nyit.net membahas Video games, indie games, standalone games, plugins, free games, game extensions, expansion packs, game episode, game cheat, cara curang, cheat engine, game mods, modifications, mods, development, total conversions, modification, enhancement, games, plugins, addons, extensions, episode, expansion packs. We talks about latest Game Cheats, Cracks, Keygens and Hacks. Hacks & Cheats and trainers for many other multiplayer games. Free download games, hacks, cheats tools, projects, graphics. We create Hacks for Games,Cheats Tools,Trainer Tools. Hack,Cheats,Hack iOS Games,Hack Android Games,Cheats facebook games, Online games hack. Review Men in Black: International, Format Lama dengan Gaya Baru.