Vincenzo Montella puas dengan kemenangan AC Milan atas Bayern Munich di laga perdana International Champions Cup, Rabu (27/7), namun ia menegaskan I Rossoneri masih harus melanjutkan kerja keras selama pramusim.
Mbaye Niang, Andrea Bertolacci dan Juraj Kucka membawa Setan Merah meraih hasil imbang 3-3 di waktu normal, maka sesuai dengan peraturan ICC laga dilanjutkan ke babak penalti untuk menentukan pemenangan. Lima eksekutor Milan menjalankan tugasnya dengan sempurna untuk menekuk Bayern, yang kini diarsiteki Carlo Ancelotti.
Pelatih 42 tahun ini pun semringah dengan penampilan Il Diavolo Rosso, yang sempat unggul dua kali.
"Saya melihat pengorbanan di lapangan hari ini. Kami bekerja sama dan kami bekerja dalam konsep yang kami bicarakan sebelum pertandingan,” aku Montella.
"Ada pertumbuhan di sini dan akan lebih banyak pertumbuhan, tapi itu juga termasuk perngorbanan.”
Namun, eks allenatore Fiorentina ini juga sadar masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai level kembali dalam peta persaingan Serie A Italia. Tugas itu kian sulit ketika Gonzalo Higuain, yang menutup musim dengan rekor gol di Serie A musim lalu, ditransfer dari Napoli ke juara bertahan Juventus.
Saat ditanya apakah mengalahkan tim seperti Bayern menjadi sinyal kembalinya Milan ke era kejayaan, Montella menjawab bijak.
"Saya harus sangat berhati-hati menjawab pertanyaan ini. Sejarah tim ini sangat lama, jadi saya konsentrasi pada penampilan,” lanjutnya.
"Penampilan-lah yang berbicara dan memutuskan apa yang terjadi. Saya ingin mereka berpikir tentang pertandingan, dan mereka telah menunjukkan dengan laga ini bahwa mereka berpikir.
"Ini sesuatu yang kami kembangkan bersama-sama sebagai tim. Sejarah Milan adalah hal terpenting.”
liga italia seri a b, liga italia era digital, liga italia tabla, liga italia terkini, liga italia tvri, liga italia klasemen, Vincenco Montella: AC Milan Harus Lanjutkan Kerja Keras
Mbaye Niang, Andrea Bertolacci dan Juraj Kucka membawa Setan Merah meraih hasil imbang 3-3 di waktu normal, maka sesuai dengan peraturan ICC laga dilanjutkan ke babak penalti untuk menentukan pemenangan. Lima eksekutor Milan menjalankan tugasnya dengan sempurna untuk menekuk Bayern, yang kini diarsiteki Carlo Ancelotti.
Pelatih 42 tahun ini pun semringah dengan penampilan Il Diavolo Rosso, yang sempat unggul dua kali.
"Saya melihat pengorbanan di lapangan hari ini. Kami bekerja sama dan kami bekerja dalam konsep yang kami bicarakan sebelum pertandingan,” aku Montella.
"Ada pertumbuhan di sini dan akan lebih banyak pertumbuhan, tapi itu juga termasuk perngorbanan.”
SIMAK JUGA
Vincenzo Montella: Bakal Sulit Melepas Carlos Bacca
Tolak Leicester City, M'Baye Niang Antusias Dilatih Vincenzo Montella
Ini Target Vincenzo Montella Bersama AC Milan
Vincenzo Montella: Bakal Sulit Melepas Carlos Bacca
Tolak Leicester City, M'Baye Niang Antusias Dilatih Vincenzo Montella
Ini Target Vincenzo Montella Bersama AC Milan
Namun, eks allenatore Fiorentina ini juga sadar masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai level kembali dalam peta persaingan Serie A Italia. Tugas itu kian sulit ketika Gonzalo Higuain, yang menutup musim dengan rekor gol di Serie A musim lalu, ditransfer dari Napoli ke juara bertahan Juventus.
Saat ditanya apakah mengalahkan tim seperti Bayern menjadi sinyal kembalinya Milan ke era kejayaan, Montella menjawab bijak.
"Saya harus sangat berhati-hati menjawab pertanyaan ini. Sejarah tim ini sangat lama, jadi saya konsentrasi pada penampilan,” lanjutnya.
"Penampilan-lah yang berbicara dan memutuskan apa yang terjadi. Saya ingin mereka berpikir tentang pertandingan, dan mereka telah menunjukkan dengan laga ini bahwa mereka berpikir.
"Ini sesuatu yang kami kembangkan bersama-sama sebagai tim. Sejarah Milan adalah hal terpenting.”
liga italia seri a b, liga italia era digital, liga italia tabla, liga italia terkini, liga italia tvri, liga italia klasemen, Vincenco Montella: AC Milan Harus Lanjutkan Kerja Keras